Wednesday 1 May 2013

Kalkun dalam berbagai bahasa

Ketika kalkun pertama kali ditemukan di Amerika, orang Eropa salah mengenalinya sebagai burung asal Afrika Numida meleagris yang juga dikenal sebagai "ayam turki" karena diimpor dari Eropa Tengah melalui Turki. Dalam bahasa Inggris, kalkun tetap disebut sebagai "Turkey" hingga sekarang. Kalkun termasuk genus Meleagris yang dalam bahasa Yunani berarti "unggas asal Guinea".

Nama-nama dalam berbagai bahasa dunia untuk kalkun hasil domestikasi juga mencerminkan nama negeri asal kalkun yang "eksotik" menurut orang zaman dulu. Sekaligus terlihat kebingungan orang zaman dulu tentang negara asal kalkun. Pada waktu, orang percaya lokasi benua Amerika yang baru saja ditemukan terletak di Asia Timur. Selain itu, orang zaman dulu suka menamakan binatang dengan nama-nama tempat yang jauh dan eksotis supaya bisa dijual mahal.


Kalkun merupakan ejaan bahasa Indonesia untuk bahasa Belanda "kalkoen" yang diambil dari nama kota Kalikut di India. Sedangkan Ayam Belanda merupakan sebutan bahasa Melayu untuk kalkun. Dalam bahasa Denmark dan Norwegia, kalkun juga disebut sebagai kalkun, atau kalkon (bahasa Swedia), Kalkuun (bahasa Jerman hilir), kalkkuna (bahasa Finlandia), dan kalakuna dalam bahasa Papiamento.

Dalam bahasa Nahuatl, kalkun liar disebut guajolote (ejaan lama: xuehxolotl).
Dalam bahasa Spanyol disebut Pavo.
Dalam bahasa Turki disebut hindi yang artinya "asal India." Orang Perancis juga menyebutnya d'inde (kependekan dari bahasa Perancis poulet d'inde yang berarti "ayam dari India").
Dalam bahasa Katalan disebut gall dindi (ayam India).
Dalam Bahasa Ibrani disebut tarnegol hodu (תרנגול הודו), yang secara harafiah berarti "ayam India". Secara kebetulan, hodu (India) merupakan homonim yang juga berarti "terima kasih" (bahasa Inggris: "thanks"). Sehingga sering ada salah pengertian, "tarnegol hodu" dikira berarti "ayam untuk Thanksgiving".
Dalam bahasa Rusia disebut indiuk (индюк), indyk dalam bahasa Polandia, atau indik (אינדיק) dalam bahasa Yiddish yang semuanya berarti India.
Dalam bahasa Malta disebut dundjan (dibaca dondyan) yang walaupun samar-samar berarti India.
Dalam bahasa Arab disebut deek roumi (ديك رومي) yang berarti ayam jantan Romawi atau burung Ethiopia.
Dalam bahasa Portugis disebut peru, sama seperti nama negara Peru.
Dalam bahasa Yunani disebut gallopoula yang berarti "burung Perancis".
Dalam bahasa Bulgaria disebut Пуйка (puijka) atau Мисирка (misirka) yang berarti negara Mesir.
Dalam bahasa Gaelik Skotlandia disebut cearc frangach yang berarti "Ayam Perancis".
Dalam bahasa Italia disebut tacchino.
Dalam bahasa Jepang disebut 七面鳥 (shichimenchō ayam tujuh wajah?) atau 칠면조 chilmyeonjo dalam bahasa Korea. Bagian kepala kalkun jantan yang tidak berbulu bisa berubah-ubah warna, sehingga orang menganggap wajah kalkun bisa berubah tergantung pada suasana hati.
Dalam bahasa Tionghoa disebut (火鸡) huoji karena kepalanya yang merah seperti warna api.

(sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Kalkun )

memelihara dengan kelembutan hati

pada dasarnya setiap perkataan bahkan pikiran akan mempunyai pengaruh terhadap alam sekitar kita baik itu air udara tanah tumbuhan binatang maupun diri kita sendiri. Itulah mengapa orang bijak mengatakan " berkata yang baik atau diam".

sobat "kalkun lover", terkadang kita sering "mangkel" atau ill feel jika apa yang kita harapkan sesuai dengan kenyataanya. Termasuk dalam mengasuh ayam yang satu ini, jangan terburu emosi dan mengatakan hal-hal yang buruk pada binatang kesayangan anda baik itu ayam,burung, kucing, anjing, sapi dll. ingat mereka adalah bagian dari alam, tubuh mereka pun juga akan bereaksi dengan bentuk "motivasi" yang anda berikan. misalnya anda marah "ihhh...ni ayam susah banget makannya ya, mana bisa cepet besar kalau begini...nyesel aku melihara kamu..buang2 waktu!!!", atau "mati aja kau!!!" secara tidak langsung ayam akan merespon kata-kata anda, mungkin jika kondisi ayam "fit" dia bisa "menangkal",,tapi jika dalam kondisi agak kurang mood dan fit serta motivasi negatif terus anda berikan maka bisa jadi kondisi ayam atau binatang peliharaan anda seperti yang anda ucapkan: dead.


so..mulai saat ini mulailah memberikan masukan kata dan pikiran yang positif baik kepada diri maupun alam sekitar kita.,,,"kamu hebat", "cepat besar" dan tentu diiringi dengan perasaan iklhas...insya Allah.."ia" akan tumbuh seperti yang anda inginkan.

nuwun..